Pembinaan Madrasah Cibatu: Menuju Madrasah Bermutu dan Mendunia

 

Oleh Nurul Jubaedah, S.Ag.,S.Pd.,M.Ag

Wakil Kepala Bidang Kurikulum MTsN 2 Garut

Kabid Humas AGERLIP PGM Indonesia

(Naskah ke 139)


Kamis, 10 Juli 2025, MTs Negeri 2 Garut menjadi tuan rumah sebuah agenda penting: pembinaan kepala, guru, dan operator madrasah se-Kecamatan Cibatu. Kegiatan ini bukan sekadar pertemuan rutin, melainkan momentum strategis dalam transformasi mutu pendidikan madrasah.

 

Dengan semangat “Madrasah Maju, Bermutu, Mendunia”, pembinaan ini dihadiri oleh para kepala madrasah, waka kurikulum, guru inti, dan operator dari seluruh wilayah Cibatu. Kegiatan difasilitasi langsung oleh Drs. H. Munif, M.Pd., pengawas yang dikenal tegas, berintegritas, dan berdedikasi tinggi dalam pembinaan satuan pendidikan di bawah Kementerian Agama.

 

Dalam sambutannya, Kepala MTsN 2 Garut, H. Asep Sodikin, S.Pd., MM., menyatakan rasa bangganya karena madrasah yang dipimpinnya dipercaya menjadi pusat pembinaan. Ia menegaskan bahwa sinergi antara kepala madrasah dan pengawas adalah fondasi untuk mewujudkan madrasah berkualitas.

 

“Hari ini kita tidaklah hanya membahas hal administratif, tapi menyusun peta jalan peradaban pendidikan madrasah,” tegasnya.

 

Agenda pembinaan ini membahas berbagai isu strategis, seperti:

  1. Implementasi Kurikulum Merdeka yang berbasis karakter dan moderasi beragama.
  2. Penggunaan teknologi digital dalam pengelolaan administrasi dan pembelajaran di madrasah.
  3. Integrasi data EMIS dan PDD untuk efisiensi kerja operator madrasah.
  4. Strategi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi guru.
  5. Penguatan budaya kerja profesional bagi kepala madrasah.

 

Drs. H. Munif menekankan bahwa kegiatan ini bukan akhir, melainkan awal dari evaluasi berkelanjutan demi mencapai kualitas madrasah unggul. Ia juga memberikan catatan dan arahan tajam agar setiap madrasah terus menunjukkan performa terbaik, baik dari sisi akreditasi, kurikulum, maupun pelayanan peserta didik.

 

Kegiatan ini selaras dengan kebijakan nasional melalui SK Dirjen Pendis Nomor 2791 Tahun 2024 tentang peningkatan mutu pengelolaan madrasah. Hal ini membuktikan bahwa penguatan peran kepala madrasah dan guru bukan sekadar formalitas, tapi strategi utama dalam menjawab tantangan pendidikan masa kini.

 

Di akhir sesi, Drs. H. Munif mengajak semua pihak untuk terus berkolaborasi lintas madrasah agar tercipta komunitas belajar yang aktif dan saling mendukung. MTs Negeri 2 Garut yang menjadi tuan rumah, menunjukkan bahwa madrasah negeri mampu menjadi simpul perubahan dan pusat penggerak mutu pendidikan.

 

Lebih dari sekadar acara seremonial, pembinaan ini menjadi energi baru yang akan menjalar ke seluruh lini pendidikan madrasah. Dari ruang guru, ruang kelas, hingga ruang layanan publik semua akan tergerak untuk menjadi bagian dari gerakan besar revolusi pendidikan madrasah.

 

Dari Cibatu, Garut, cahaya perubahan itu kembali menyala. Kepala madrasah yang memimpin dengan visi, guru yang mengajar dengan misi, dan operator yang bekerja penuh dedikasi, menjadi bukti nyata bahwa madrasah bisa dan layak mendunia.

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama