Tema:
“Membangun Muaro Jambi Berbakti: Internalisasi Nilai Al-Qur’an di Era
Transformasi Digital”
Narasumber:
Prof. Dr. K.H. Kasyful Anwar US, M.Pd
Kegiatan: Seminar Al-Qur’an MTQ ke-54 Provinsi Jambi
Tempat: Kabupaten Muaro Jambi
Oleh: Dr. Aty
Mulyani, S.Ag., S.Pd., M.Pd
Ketua Umum PGM
Ind Wil. Jambi
Pengawas MA Kab.
Muaro Jambi
Ketua III Forkom
Ormas Jambi
Seminar
Al-Qur’an pada MTQ ke-54 Provinsi Jambi menghadirkan tema yang sangat aktual
dan strategis bagi pembangunan karakter masyarakat di tengah perubahan zaman.
Dengan mengangkat tema “Membangun Muaro Jambi Berbakti: Internalisasi Nilai
Al-Qur’an di Era Transformasi Digital”, narasumber Prof. Dr. K.H.
Kasyful Anwar US, M.Pd memberikan pemaparan mendalam mengenai tantangan
sekaligus peluang dalam membangun generasi Qur’ani di era teknologi digital
yang terus berkembang pesat.
1.
Al-Qur’an sebagai Fondasi Moral di Era Digital
Prof.
Kasyful Anwar menekankan bahwa teknologi digital saat ini membawa dua dampak
besar:
- Kemudahan dan
percepatan akses informasi,
- Ancaman
penyimpangan moral, seperti hoaks,
ujaran kebencian, konten negatif, hingga krisis akhlak di ruang digital.
Dalam
konteks ini, internalisasi nilai Al-Qur’an menjadi keharusan agar masyarakat
mampu menggunakan teknologi secara bijak. Nilai-nilai Qur’ani seperti amanah,
tanggung jawab, kejujuran, kesantunan, dan adab harus menjadi digital
ethics atau etika berinternet bagi masyarakat Muaro Jambi.
2.
Konsep “Muaro Jambi Berbakti” sebagai Identitas Moral Daerah
Narasumber
menjelaskan bahwa konsep BERBAKTI (Beriman, Berakhlak, Beretika,
Berkualitas, Aktif, Terampil, Inspiratif) merupakan karakter ideal yang ingin
dibangun pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.
Melalui
perspektif Al-Qur’an, Prof. Kasyful menyampaikan bahwa:
1
Beriman:
Penguatan tauhid dan komitmen menjalankan ajaran Al-Qur’an.
2
Berakhlak:
Menjadikan Rasulullah sebagai teladan utama dalam setiap interaksi, termasuk di
ruang digital.
3
Beretika:
Membangun budaya santun, adab, dan kehati-hatian dalam bermedia sosial.
4
Berkualitas dan
Terampil: Pemanfaatan teknologi untuk
pendidikan, ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat.
5
Aktif & Inspiratif:
Menggerakkan potensi pemuda dan masyarakat untuk berdampak positif melalui
inovasi digital.
Dengan
demikian, “Muaro Jambi Bebakti” bukan hanya slogan, tetapi sebuah gerakan
nilai, gerakan moral berbasis Al-Qur’an.
3.
Tantangan Era Transformasi Digital
Prof.
Kasyful memaparkan beberapa tantangan utama:
a.
Krisis Akhlak Digital
Perilaku
bebas di dunia maya sering menghilangkan batas kepatutan dan kesopanan.
Al-Qur’an memberi pedoman adab melalui ayat-ayat tentang qawl sadid, qawl
layyin, dan larangan menyebarkan keburukan.
b.
Disinformasi dan Hoaks
Fenomena
penyebaran berita bohong menjadi ancaman sosial.
Al-Qur’an melalui QS. Al-Hujurat: 6 mengingatkan kewajiban tabayyun.
c.
Ketergantungan Teknologi
Sikap
konsumtif dan adiksi digital dapat merusak mental generasi.Al-Qur’an
mengajarkan keseimbangan dan moderasi.
4.
Strategi Internalisasi Nilai Al-Qur’an
Prof.
Kasyful Anwar menawarkan beberapa strategi, antara lain:
a.
Pendidikan Qur’ani Berbasis Digital
Pemanfaatan
aplikasi dan platform digital untuk meningkatkan literasi Qur’an, tafsir, serta
adab digital.
b.
Keluarga sebagai Basis Utama
Orang
tua harus menjadi teladan dalam penggunaan teknologi yang sehat dan bernilai.
c.
Integrasi Etika Qur’ani dalam Kebijakan Pemerintah Daerah
Program
pembangunan hendaknya berbasis nilai: amanah, transparansi, dan pelayanan
publik yang berintegritas.
d.
Penguatan Dakwah Digital
Para
ulama dan pendidik perlu hadir memberikan konten dakwah yang moderat, mendidik,
dan mencerahkan.
5.
Relevansi untuk Pembangunan Muaro Jambi
Materi
ini sangat relevan bagi upaya membangun identitas daerah yang religius dan berdaya
saing. Dengan internalisasi nilai Al-Qur’an:
1.
masyarakat memiliki ketahanan
moral,
- pemuda menjadi generasi
kreatif dan produktif,
- pemerintahan
berjalan dengan integritas,
- dan Ruang Digital
Jambi dapat menjadi ruang yang damai, bermartabat, dan bermanfaat.
Seminar
ini mempertegas bahwa transformasi digital hanya akan membawa keberkahan
apabila diarahkan oleh nilai-nilai Qur’ani sebagai kompas moral.
Penutup
Ulasan
materi yang disampaikan oleh Prof. Dr. K.H. Kasyful Anwar US, M.Pd
memberikan gambaran utuh tentang pentingnya membangun masyarakat Muaro Jambi
yang religius, beradab, produktif, dan inovatif melalui internalisasi
nilai Al-Qur’an di era digital.
Seminar ini sangat tepat menjadi salah satu agenda penting dalam MTQ ke-54
Provinsi Jambi sebagai bentuk komitmen menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman
hidup yang relevan di setiap zaman, termasuk di era teknologi modern.
|
|
Bionarasi : Dr. Aty Mulyani, S.Ag., S.Pd., M.Pd.
adalah seorang pendidik yang berdedikasi dalam pengembangan pendidikan di madrasah.
Sebagai guru Biologi di MAN Insan Cendekia Jambi dan bertransformasi ke
pendamping madrasah, ia aktif membimbing guru dalam meningkatkan kualitas
pembelajaran. Selain itu, ia juga merupakan aktivis organisasi profesional
PGM IND, PPMN, IGI, APSI, APMI, Forkom Ormas Jambi, yang berkontribusi dalam
berbagai forum pendidikan. Sebagai penulis, Dr. Aty telah menghasilkan
berbagai karya di bidang pendidikan dan manajemen pendidikan, yang menjadi
referensi bagi pendidik dan praktisi pendidikan di Indonesia. |


إرسال تعليق