Membangun Tim Roket Air di Madrasah

 


Oleh: Adib Nur Aziz, Guru MTsN 7 Sleman

 

Tidak ada kata terlambat untuk memulai sebuah hal yang baru. Perkembangan dunia roket air dalam sepuluh tahun terakhir ini terasa luar biasa. Hal ini tampak dari antusiasme para pelajar dari berbagai sekolah maupun madrasah dalam meramaikan event-event kompetisi roket air yang digelar di berbagai daerah. Salah satu contohnya adalah Kontes Roket Air Yogyakarta 2024 yang diikuti lebih dari 300 pelajar. Sebuah angka peserta yang luar biasa.


Madrasah tidak boleh tinggal diam dalam perkembangan roket air ini. Madrasah perlu turut ambil bagian dan menjadi salah satu motor dari perkembangan salah satu bidang sains ini. Hal ini bisa dimulai dengan membentuk dan membangun sebuah tim roket air di madrasah kita masing-masing. Dari tim roket air inilah, akan muncul calon-calon murid yang bisa dikirim dalam kompetisi roket air yang digelar di tingkat daerah maupun regional.


Ada beberapa tahapan dalam membentuk tim roket air. Pertama, adalah sosialisasi kepada pimpinan madrasah terkait rencana pembentukan tim roket air. Di sini, peran para guru IPA sangat penting sebagai inisiator sekaligus pembina utama tim roket air. Komunikasi yang efektif antara para guru IPA dengan pimpinan madrasah, terutama kepala madrasah dan wakil kepala madrasah urusan kesiswaan harus berjalan secara efektif sehingga muncul dukungan yang kuat.


Kedua, pembina tim roket air mengumpulkan beberapa murid yang dipandang memiliki kecakapan dan ketrampilan dalam mata pelajaran IPA. Murid-murid tersebut dikumpulkan dan diberi penjelasan seputar roket air. Selanjutnya para murid tersebut diajak workshop mengerjakan penugasan berupa membuat roket air dan peluncurannya.


Ketiga, pemilihan anggota tim roket air. Dari kegiatan nomer dua di atas, pembina bisa mengamati dan menilai, murid mana saja yang memliki minat tinggi dalam bidang roket air. Siapa saja yang mengerjakan tugas dengan antusias dan sungguh-sungguh. Dengan berbagai faktor penilaian, pembina bisa menentukan para murid yang terpilih. Mereka ditetapkan sebagai anggota tim roket air dan siap mengikuti event-event roket air yang ada. Man jadda wajada!

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama